Mika Isaak
Smart and independent, Mika piawai membangun komunitas dan menyuntikkan konsep-konsep segar yang membuat portal menjadi lebih hidup. dijuluki sebagai perempuan yang nggak punya hati. dianggap dingin dan nggak butuh siapa-siapa, namun sebenarnya hangat dan selalu memberi perhatian ekstra untuk orang lain.
Gaya fashion ala Jil Sander adalah favoritnya: rok pensil, celana panjang, blazer, dan cardigan dalam hitam dan putih, dengan tatanan rambut sleek. Tidak pernah mau repot mengenakan aksesori, semisal anting-anting. Maksimal, dia menghiasi pergelangan tangan dengan bangle besar yang lebar.
Mika penentang poligami sehingga terjadi konflik batin ketika hatinya ingin menjalin hubungan dengan suami perempuan lain. Konflik ini menyoroti masalah agama dan kultur, yang masih berkembang di masyarakat saat ini.
Emma Adina
Emma perempuan cerdas yang tenang, cantik, dan senang sekali menularkan energi positif untuk orang lain. Hobinya koleksi kosmetik. Koleksinya mungkin melebihi kepunyaan para make-up artist kondang.
Penampilannya gaya, walaupun jarang punya keberanian untuk mengenakan rok mini atau sepatu yang haknya terlalu dramatis. Garis busananya klasik, namun tetap trendi. dalam palet busananya, dia hanya mengenal empat warna saja: beige, abu-abu, cokelat tua, dan hitam. dia bertahan pada gaun selutut atau rok berpotongan a yang dipadukan dengan kemeja silk atau kemeja pas tubuh, tanpa motif. Sesekali, dia mengenakan celana lurus. aksesorinya hanya jam tangan dan kalung minimalis. Garis fashion emma jelas: gaya suster. aman, cantik, dan bersahaja.
Andrian Lee
Kalau orang lain memanggilnya Andri, teman- temannya lebih suka memanggilnya dengan nama belakangnya, diucapkan dalam langgam intonasi yang tinggi melengking ke atas. Pas banget dengan karakternya yang “keji”.
Walaupun penampilannya kelewat gaya dan trendi, Lee orangnya galak, tegas, rada serius, dan punya profesonalisme kerja yang luar biasa tinggi. dilarang main-main dan bercanda saat pekerjaan sudah dimulai. Jangankan para asisten dan stafnya, klien pun takut cari masalah dengannya.
Lee tak suka tersenyum, dan kalau berjalan, dia selalu melihat lurus ke depan. Mana pernah dia melihat ke kiri atau ke kanan. Kontak mata adalah hal yang paling dihindarinya, melengkapi performanya yang mengerikan. Para sobatnya sering menggodanya untuk melepas “kacamata kuda”-nya. Karena mereka tahu, walaupun menyeramkan begitu, dia sebenarnya pribadi yang baik hati, bahkan pemalu!
Dandanannya eksperimental. Dia akan mendekorasi sekujur tubuhnya yang tipis dengan busana unik, semisal mengenakan kaus putih leher V berdesain overslag berbelahan rendah dipadu celana hitam longgar 7/8. Lalu, dia melapisinya dengan kimono hitam, sama panjang dengan celananya, ibarat coat. Yang menarik, bagian belakang kimono dihiasi lukisan samurai, dengan bordiran naga yang elegan. Belum selesai di sana, dia membungkus pinggangnya dengan obi merah besar—mengingatkan pada desain Jean Paul Gaultier untuk Madonna, saat tampil dramatis ala geisha di Grammy tahun 1999, serasi dengan voering kimono yang juga berwarna merah. Jarinya yang panjang dihiasi dengan cincin besar hitam. Tas amplop dari kulit croco warna hitam, custom made oleh House of Irsan, dan sepatu khas kendo ala Martin Margiela melengkapi penampilannya. Rambut hitamnya yang sleek dibiarkan jatuh ke depan, kadang- kadang menutupi sebelah matanya.
Niki Itou
Niki gadis blasteran Asia. Ayahnya Jepang dan ibunya orang Solo – kombinasi yang unik.
Niki paling girly di antara semua. Umurnya 30 tahun, tapi penampilannya mirip remaja 18 tahun. dadanya rata dan tubuhnya tipis nggak ada sintal-sintalnya, mirip anak kecil sehingga memberi kesan Lolita look. Nggak heran, pacarnya selalu anak kuliahan atau cowok yang baru pertama kali kerja. Jarang banget dia pacaran dengan pria yang lebih tua, atau minimal seumuran. Para sahabatnya selalu melihat Niki sebagai pribadi yang tak pernah dewasa dan menderita Cinderella syndrom alias yakin kalau hidup itu pasti selalu berujung happy ending.
Karena CK ganteng luar biasa, bahkan Niki pun tergila-gila. “dia masuk kategori tipe gue banget! Lebih muda,” kata Niki centil. apalagi kalau CK nggak sengaja keceplosan ngomong pakai bahasa Perancis, Niki bisa langsung panas-dingin. anak ini sudah menentukan sikapnya: makin lama sahabatan, makin banyak kemungkinan dia jatuh cinta.
Niki adalah pribadi yang kreatif. Bakat seninya juga termasuk tinggi. dia sangat teliti saat mengerjakan desain-desainnya, yang kadang-kadang membuat Mika frustrasi, karena pekerjaannya jadi cenderung terlalu lama selesai!
Selalu ingin “tampil”, gayafashion-nya playful dan romantis khas gadis Jepang. dia paling hobi melumuri tubuhnya dengan warna pink. Motif favoritnya adalah bunga atau bentuk hati. dia senang mengenakan legging warna-warni dipadu rok balerina, kaus asimetris, jaket pendek, atau cardigan. Lalu mempercantik potongan poni dan rambut panjangnya yang nggak kompak tercerai berai itu dengan topi, bando, atau pita yang terkesan imut.
Niki memang sedang asyik- asyiknya terlibat asmara dengan remaja umur 18 tahun, yang jago membuat manga. Mereka bertemu online. Niki jatuh cinta setengah mati, walaupun mereka belum pernah bertemu betulan, dan yakin, ini jodohnya.
Apa yang terjadi ketika akhirnya mereka bertemu, dan ternyata pacar online-nya ternyata seorang perempuan?
Chris de Keizer
Karakternya serius. Nama aslinya Chris de Keizer. Teman-temannya lebih suka memanggilnya CK, walaupun orang lain tetap memanggilnya dengan nama depannya.
Biarpun penampilannya standar begitu, CK nggak pernah gagal masuk ke dalam sebuah ruangan tanpa meninggalkan kesan dramatis. Maklumlah. dia itu masuk kategori pretty boy, cocok dijual di boybandmana pun. Tingginya di atas rata-rata manusia biasa. Ibunya orang Perancis Kanada dan ayahnya campuran Indo-Belanda. Nggak heran tubuhnya menjulang hingga 185 cm.
Meskipun terlahir bule dan sekolah di luar negeri, pola pikir CK konservatif. Cerdas, namun skeptis. Seperti Lee, profesionalismenya juga tinggi. diam- diam, dia dikagumi karena dedikasinya terhadap perusahaan, karena saking giatnya bekerja, dia bisa pulang dari kantor lewat tengah malam.
Dandanannya tipe orang kantoran beneran, celana pantalon, kemeja simpel, dan kaca mata berbingkai segi empat lebar warna hitam, sejajar dengan alisnya yang panjang dan tebal. dia tak suka pakai aksesori, kecuali jam tangan G-shock yang melingkar di pergelangan tangan kanannya. Untung badannya bagus, karena dia rajin banget pergi ke gym. Satu-satunya yang paling gaya hanya potongan dan warna rambutnya. Itu pun hasil campur tangan Lee yang nggak pernah tahan untuk tidak mendandani orang lain, terutama kalau orang lain itu adalah cowok.
Orientasi seksualnya normal, namun kemudian berubah ketika bertemu dengan seorang dokter tampan (yang sebelumnya juga berorientasi normal), yang menanganinya saat cedera ketika bermain voli. Mereka berjuang mendapatkan restu dari keluarga yang konservatif. Setelah kecelakaan mobil yang hampir merenggut jiwa dan melewati koma selama beberapa bulan, pacar CK divonis mengalami kerusakan otak, membuatnya selalu berhalusinasi dan memiliki kecenderungan tinggi untuk menjadi serial killer, dan tergantung pada obat seumur hidupnya.
Ketika CK ditugaskan pergi ke New York City, dia dipaksa menerima kenyataan bahwa kekasihnya menghamili seorang dokter intern di rumah Sakit tempatnya bekerja.